Kepala Kantor Region VI BSI Bandung, Alhuda Djanis menyerahkan paket berbuka kepada Ketua Rumah Amal Salman.
MADANIACOID – Minimnya literasi dan inklusi masyarakat terhadap bank syariah menjadi tantangan tersendiri bagi Bank Syariah Indonesia (BSI). Data OJK menacatat literasi dan inklusi bank syariah berada jauh di bawah bank konvensional.
“Ini menjadi tantangan kita bersama, termasuk bagi kami sebagai pelaku di perbankan syariah ini,” ujar Kepala Kantor Regional VI BSI Bandung, Alhuda Djanis, dalam acara pembukaan kegiatan Gema Ramadhan BSI di Kota Bandung, Senin, 3 Maret 2023.
Namun demikian, Alhuda Djanis mengatakan, tantangan literasi dan inklusi perbankan syariah tentu bukan hanya kewajiban, dan tidak bisa dilakukan oleh hanya para praktisi perbankan saja. Menuernya, dalam pengembangan literasi dan inklusi bank syariah tenu diperlukan perlu ada keterlibatan dari semua pihak.
“Kita mengajak ya terus stake holder kita ya, untuk bagaimana sama-sama kita mengembangkan meningkatkan literasi. Salah satunya dengan kegiatan Gema Ramadhan ini” ungkapnya.
Alhuda Djanis menjelaskan, kegiatan Gema Ramadhan ini merupakan kegiatan kedua sejak BSI hadir di Indonesia.
“Gema Ramadan ini ya sperti saya sampaikan sampaikan tadi merupakan salah satu ikhtiar dari BSI ini sebagai upaya meningkatkan literasi tadi,” jelasnya.
Lebih lanjut Alhuda Djanis menambahkan, iinklusi masyarakat kepada bank syariah memang sangat berbeda dengan bank konvensional. Menurutnya, literasi masyarakat terhadap bank konvensional sudah cukup baik sehingga, masyarakat sudah paham mengenai layanan, produk dan sebagainya.
“Tapi kalau di bank syariah tentu berbeda. orang pakai Syariah harus benar-benar dipahami dulu,” pungkasnya.
Karenanya, lanjut Alhuda Djanis, Gema Ramadan BSI ini, salah satunya tujuannya untuk meningkatkan literasi, bagaimana menyampaikan bahwa mengenai BSI.
“Tujuannya, ya biar tidak ada keraguan lagi bagi masyarakat untuk berbank syariah,” tambanhnya.
Sementara itu, Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Jawa Barat, Harry Maksum yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan BSI Gema Ramadhan Region VI Bandung. Menurutnya, upaya BSI menggandeng stake holder dari kalangan masyarakat pegiat ekonomi syariah dalam pengembangan literasi bank syariah, merupakah langkah yang tepat. Harry Maksum juga berharap, kegiatan dapat terus dipertahankan menjadi agenda rutin.
“Bahkan jika memungkinkan kegiatan seperti ini tidak hanya dilaksanakan di bulan ramadhan saja, tapi di hari hari penting Islam lainnya, tentunya dengan melibatkan lebih banyak komunitas dan masyarakat pegiat ekonomi syariah,” pungkas Harry Maksum.*
