Pekan WJ Digisef 2023
INFOSYARIAH – Ekonomi digital dan keuangan syariah dinilai menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia. Karenanya sosialisasi dan edukasi ekonomi digital dan keuangan syariah harus terus dilakukan dan jangan sampai terhenti. Salah satunya dengan kolaborasi BI dan pegiat ekonomi syariah dalam Pekan WJ Digisef 2023.
Demikian dikatakan oleh Kepala Perwakilan BI Jabar, Erwin Gunawan dalam acara opening ceremony Pekan West Java Digital and Sharia Economic Festival Expo (WJ Digisef) 2023 di Trans Convention Center Bandung, Jumat 25 Agustus 2023.
Dalam sambutannya, Erwin Gunawan Hutapea mengatakan, WJ Digisef 2023 mengusung tema penguatan penerapan digital dan halal lifestyle dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Barat yang inklusif dan berkelanjutan.
“Dengan tema tersebut, penting untuk kita dorong sejalan dengan ekonomi digital dan Ekonomi keuangan syariah yang memberikan kontribusi dalam memperkuat resiliensi ekonomi nasional, dan sekaligus juga berpotensi menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru Indonesia,” terangnya.
Erwin Gunawan Hutapea juga mengatakan, pekan WJ Digisef 2023 telah berlangsung sejak tanggal 20 Agustus 2023, dan akan berakhir pada 27 Agustus 2023 mendatang. Menurutnya, Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kolaborasi antara seluruh pihak, dalam upaya mendorong akseptasi digital, dan juga pengembangan Ekonomi keuangan syariah di Jawa Barat.
“WJ Digisef 2023, telah diawali dengan berbagai rangkaian kegiatan yang kita sebut dengan Road to WJ Digisef 2023, yang bersinergi dengan pemerintah provinsi Jawa Barat. Diantaranya kegiatan Temu Bisnis OPOP 2023 dan Mumtaz Fest 2023, yang sepekan lalu telah sukses digelar di Masjid Al Jabar,” ucap Erwin Gunawan Hutapea disambut tepuk tangan hadirin yang menhadiri acara tersebut.
Sosialisasi QRIS
Ia menjelaskan, dalam event tersebut pihaknya sudah menghadirkan showcasing produk dari 234 Pesantren se-jawa Barat, berbagai Talk Show pengelolaan bisnis dan usaha, lomba dai’ muda, sosialisasi cinta bangga paham rupiah, edukasi Qris.
“Jadi jangan salah ya bapak dan Ibu, bukan Qiuris tetapi Qris. Dan kegiatan lain yakni layanan penukaran uang baru oleh perbankan,” katanya lagi
Ia melanjutkan, sebagai puncak kegiatan pekan WJ Digisef 2003, sekaligus juga sebagai rangkaian pekan Qris nasional, yang merupakan kegiatan seluruh Kantor Bank Indonesia di Jawa Barat, dan juga Road to Festival Ekonomi Syariah Jawa yang tidak lama lagi akan dilakukan di Jawa Timur, dan juga hari ulang tahun provinsi Jawa Barat, pada hari ini digelar opening ceremony WJ Digisef 2023.
Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Jawa Barat, Harry Maksum juga hadir dalam acara tersebut. Ia mengatakan, pihaknya menyambut baik atas segala upaya yang dilakukan oleh Bank Indonesia dalam sosialisasi dan pengembangan ekonomi syariah di Jawa Barat. Menurutnya, kegiatan sosialisasi dan edukasi ekonomi syariah memang sudah seharusnya dilaksanakan dengan mengedepankan kreatifitas yang dikemas dalam kegiatan yang menghibur.
Dengan demikian, lanjut Harry Maksum, kegiatan sosialisasi dan edukasi ekonomi syariah dapat diterima oleh lebih banyak masyarakat khususnya kaum muda. Bahkan, kata Harry Maksum, kegiatan sosialiasi dan edukasi ekonomi syariah seperti Pekan Digisef 2023 ini, jadi event yang dinantikan.
“Kami selalu siap berkolaborasi dengan pihak manapun termasuk dengan pihak Bank Indonesia, OJK, dan Perbankan Syariah lainnya di Jawa Barat. Bagi kami, kegiatan sosialisasi, edukasi dan pengembangan ekonomi syariah tidak akan berhasil tanpa keterlibatan dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan. Baik para pegiat ekonomi syariah, maupun pemerintah,” pungkasnya.***
